Bisnis Offline untuk Modal Bisnis Online Atau Sebaliknya?

Ada sebuah pepatah yang saya baca dalam salah satu novel kesayangan saya yaitu Ketika Cinta Bertasbih karya Habiburrahman El-Sirazy, pepatah itu adalah "Jangan Letakkan Telurmu Dalam Satu Keranjang". 

Yang maksudnya adalah, jangan sampai kita hanya mengandalkan satu sumber untuk mencari rejeki. Apa jadinya jika satu keranjang yang anda punyai itu jatuh ke jurang?

Kalo teman saya mengatakan, kita harus mempunyai beberapa keran yang mengairi kolam kita.
Oke, kembali ke permasalahan awal...Mungkin diantara kita ada yang sudah mulai melirik bahkan melototi bisnis online yang hari-hari ini mulai merebak di negara kita tercinta. Ada yang memulai bisnis online dengan menjual barang lewat indonetwork atau bahkan ada yang memulai dengan berjualan ebook. Dan tentu saja ada juga yang memulai belajar bisnis online bersama eyang Google.

Jika anda yang mempunyai penghasilan tetap atau tetap berpenghasilan di dunia offline, maka anda bisa mulai melirik bisnis online ini. Mungkin anda bisa menyisihkan 10-20% pendapatan anda untuk memulai bisnis online ini. 

***

Banyak yang mengatakan bahwa di dalam bisnis online akan cepat kaya, penghasilan besar dan bisnisnya mudah. Maka dengan ini saya katakan kepada anda, bahwa bisnis online sama dengan bisnis offline yang harus kita berlakukan secara sama. Bahkan harus lebih serius.
Resiko selalu ada dalam berbisnis, bahkan dalam bisnis online! Tetapi yang membuat kita tetap bergerak adalah bagaimana kita mengelola resiko ini sehingga bisa mendapatkan penghasilan yang lumayan. :D

Dan untuk anda yang telah mempunyai bisnis online apapun itu, maka sudah saatnya anda untuk melirik dunia bisnis offline. Mengapa saya menekankan hal ini? Ya, tidak lain dan tidak bukan karena inspirasi dari pepatah lama tadi. Jangan Letakkan Telurmu Dalam Satu Keranjang.

gambar diambil dari sini